Manchester United Dapat Senjata Tambahan
omkuat.com – Kabar mengasyikkan berhembus kencang di koridor Manchester United berkaitan keadaan pemain berbakat Amad Diallo. Si permata berasal dari Pantai Gading dikabarkan nyaris pulih semuanya dan siap berhimpun lagi didalam sesi latihan tim paling cepat pekan depan.
Pemain berusia 22 th. ini udah absen lumayan lama sejak pertengahan Februari akibat cedera pergelangan kaki yang lumayan serius. Ketidakhadirannya benar-benar jadi bagi Setan Merah yang mesti tampil tanpa jasanya di 14 pertandingan di berbagai kompetisi.
Cedera yang dialami Diallo sempat menimbulkan keresahan besar di kalangan pendukung United. Banyak pihak yang pesimis melihat sang pemain sanggup lagi berlaga musim ini mengingat parahnya persoalan tersebut. Namun, Ruben Amorim tetap menyimpan secercah harapan bersama pernyataannya bulan lantas bahwa sang pemain sayap tetap berpeluang tampil di laga-laga penutup musim.
Di kompleks latihan Carrington, Diallo konsisten menyatakan perkembangan positif didalam sistem pemulihannya. Sang pemain sendiri sempat mengimbuhkan sinyal lewat fasilitas sosial yang mengindikasikan kepulangannya ke lapangan hijau tinggal mengkalkulasi hari.
Kabar terakhir mampir berasal dari jurnalis terpercaya Fabrizio Romano yang mengklaim bahwa Diallo dapat berhimpun didalam sesi latihan lengkap bersama rekan setimnya paling cepat minggu depan. Ini mengisyaratkan bahwa sang pemain berpeluang besar tampil di sebagian pertandingan tersisa musim ini, mengimbuhkan suntikan moral perlu bagi Manchester United di pengujung musim.
Amad Diallo Siap Jadi Senjata Rahasia United
Pernyataan mengasyikkan berasal dari Fabrizio Romano perihal pemulihan “kilat” Amad Diallo membawa angin fresh bagi Manchester United. Sang permata berasal dari Pantai Gading diperkirakan dapat lagi pas waktu untuk dua leg semifinal Liga Europa melawan Athletic Bilbao.
Mantan bintang Atalanta BC ini dipastikan tetap absen untuk laga Premier League akhir pekan melawan Bournemouth. Namun, peluangnya untuk tampil terhadap leg pertama melawan Athletic Kamis depan tetap menjadi sinyal tanya besar yang menggantung.
Ruben Amorim diperkirakan dapat menerapkan pendekatan penuh kehati-hatian didalam mengelola keadaan Diallo. Skenario realistis menyatakan bahwa pemain bertalenta ini mungkin baru dapat isi bangku cadangan terhadap pertandingan melawan Brentford tanggal 4 Mei, dan juga berpotensi tampil di leg ke dua Liga Europa terhadap 8 Mei.
Jika Setan Merah berhasil melangkah ke final Liga Europa terhadap 21 Mei, Diallo diproyeksikan udah didalam keadaan sempurna dan siap tempur. Hal sama berlaku untuk tiga laga paling akhir Premier League musim ini menghadapi West Ham United (11 Mei), Chelsea (16 Mei), dan Aston Villa (25 Mei).
Kembalinya pemain berusia 22 th. ini bagaikan oase di padang gurun bagi Amorim. Sebelum absen, Diallo udah menjelma menjadi figur perlu di skuad bersama torehan sembilan gol dan delapan assist berasal dari 36 penampilannya musim ini.
Titik Terang di Tengah Badai Cedera Manchester United
Kembalinya Amad Diallo ke sesi latihan penuh mengimbuhkan secercah harapan di tengah keadaan sukar yang dialami Manchester United. Meski demikian, lima pemain Setan Merah tetap mesti merintis perawatan, bersama Toby Collyer diperkirakan dapat langsung menyusul Diallo lagi berasal dari persoalan kaki yang dialaminya.
Kabar mengasyikkan juga mampir berasal dari lini pertahanan. Matthijs de Ligt dan Ayden Heaven diproyeksikan dapat pulih berasal dari cedera pergelangan kaki sebelum akan tirai musim ditutup, biarpun keduanya mungkin baru sanggup lagi ke lapangan terhadap bulan Mei.
Di sisi lain, ada dua nama yang dipastikan absen sampai akhir musim. Lisandro Martinez mengalami cedera lutut benar-benar yang mungkin membuatnya menepi sampai 2026, waktu Joshua Zirkzee mesti mengakhiri musimnya lebih cepat akibat cedera paha yang dialami awal bulan ini.
Situasi semakin pelik bersama posisi Manchester United di klasemen Premier League yang terancam merosot ke peringkat 17 jikalau menelan kekalahan terhadap akhir pekan ini. Namun, seorang mantan bek klub berikut mengemukakan pendapatnya kepada Sports Mole bahwa “akan benar-benar salah jikalau mempertanyakan posisi Amorim” di tengah era transisi ini.